Pages

  • Home
  • Travel
  • Review
facebook linkedin twitter youtube

Exploring - Experiencing

Suka foto-foto tempat lucu? selfie-selfie dan bernarsis ria?
Kali ini gue akan ngereview review, lebih tepatnya share experience tentang Summerbird Bed and Brasserie yang interiornya catchy dan instagramable banget. Sekarang ini lagi rame banget boutique hotel yang menyajikan interior yang nice dan artsy, salah satunya Summerbird Bed and Brasserie ini. 


Summerbird bed and braserrie berlokasi di jalan kesatriaan tepat persis disebrang SMPN1



Berlokasi di jalan Kesatriaan no.11, tepatnya di depan sekolah SMPN 1 Bandung, bisa dibilang hotel ini memiliki lokasi yang cukup strategis. Berada di kawasan pusat kota Bandung, jarak dari lokasi ini menuju paskal food market atau paskal 23 terhitung dekat , hanya sekitar 10 menit berjalan kaki menuju paskal 23, lumayan dekat kan? Kalau dari stasiun Bandung juga lumayan dekat, cukup naik angkutan umum sekali menuju arah pasir kaliki (kanan) dan berhenti di jalan kesatriaan (kiri) dan bisa dilanjutkan dengan berjalan kaki singkat dari depan jalan kesatriaan. Mall terdekat dari hotel ini adalah Paskal 23 dan juga Istana Plaza (IP), mau kulineran pun gampang tinggal jalan kaki sekitar 10 menit saja ke Paskal Food market. So far untuk lokasi menurut gue cukup strategis karena akses untuk kemana-mana cukup mudah.


Bagian Depan dan Exterior Summerbird Hotel

Interior dinning table


Bangunan besar tiga lantai dengan warna abu-abu di bagian belakang dan biru pada bagian depan ini sekilas tidak seperti hotel, namun siapa sangka interior dan ambience yang berbeda ini justru menjadi unique selling point tersendiri bagi Summerbird Bed and Brasserie. Begitu masuk di dalam Lobby kita bisa melihat design minimalis yang dipadukan dengan nuansa vintage pada area cafe. Table pada cafe dibuat dari bekas meja mesin jahit membuat nuansa vintagenya begitu terasa. Anyway bangunan ini terdiri dari 3 lantai dengan area dining table di setiap lantainya, jadi no worry banyak banget spot foto-fotonya disini. Area parkiran berada di bagian belakang lobby, namun area parkir begitu terbatas dan tidak begitu luas dan area parkir juga bersinggungan dengan area kamar di lantai 1 (in case masih ada room yang tersedia saya sarankan untuk memilih kamar dilantai 2 atau 3 untuk kenyamanan)


Kamar Deluxe French

Toilet 

Konsep yang diusung Summerbird ini cukup unik, dengan tema minimalis, vintage dan rustic menjadikan hotel ini punya daya tarik tersendiri yang membedakannya dengan hotel lainnya.
Untuk room price cukup bervariatif, harga disesuaikan dengan tipe kamar yang dipilih, ada 3 tipe pilhan kamar yang disediakan disini yakni, standard, superior dan deluxe. Setiap kamar yang ada memiliki design dan tema yang berbeda- beda, gue sendiri memilih kamar tipe Deluxe French yang dipesan melalui website summerbird harganya sekitar 490 ribu (Setelah potongan dari harga sebelumnya sekitar Rp. 790 ribu) dengan breakfast. 
Kamar yang saya tempati cukup nyaman dengan tema french yang cute dan minimalis membuat kesan homey begitu terasa membuat kita merasa betah untuk stay di dalam kamar. 
Kamar yang saya tempati cukup nyaman dan bersih, terdapat beberapa fasilitas seperti LED tv, Window ( hanya saja lokasi arah jendela menghadap kebagian belakang hotel yakni perumahan penduduk) dan juga Toilet. Dari segi kenyamanan dan kebersihan tempat ini dirasa cukup menunjang, hanya saja ukuran toilet yang kecil dan tidak begitu luas menjadi kekurangannya. 



berbagai ambience yang cukup catchy untuk foto-foto
design cafe di lantai 2 dimalam hari, keren kan?



Design Interionya unik dan catchy


Interior Koridor Hotel

Tidak hanya design kamar yang unik, design cafe di hotel ini juga cukup menarik, masing-masing lantai menyediakan cafe untuk nongkrong maupun sebagai tempat untuk breakfast. Design yang unik ini menjadi salah satu alsan tempat ini bisa dijadikan sebagi objek foto- foto untuk preweding sekalipun. Cafe disini menyajikan beberapa variant coffee dan juga beberapa jenis makanan untuk di santap seperti Cappuccino, Juice, Western food (pasta & sandwich) dan juga Traditional Indonesian food seperti Nasi goreng dan makanan khas lainnya.

Menu Western breakfast



Indonesian Food Breakfast

Hotel ini menyajikan breakfast menu alacarte, cukup wajar mengingat tempat ini tidak begitu luas untuk menunjang prasmanan, namun table dan spot cafe bisa kita pakai untuk breakfast lho, jadi sehabis makan kita pun bisa nongkrong sambil berfoto-foto ria. Breakfast yang saya pesan adalah Traditional Nasi goreng dan juga English Breakfast. Untuk breakfast memang terkesan biasa saja, namun dengan menikmati keunikan dan ambience dari interior dining roomnya membuat suasana breakfast terasa berbeda.

Tempat catchy buat nongkrong , bersantai dan foto-foto
Overall tempat ini cukup recommended untuk teman-teman yang hobi dengan foto-foto, atau sekedar nongkrong-nongkrong cantik saat coffee time, maupun bersantai dan beristirahat menikmati hari dari kejenuhan. Dapat dikatakan dan rekomendasikan dari segi kenyamanan, price dan lokasi tempat ini patut dicoba ketika kalian berada di bandung :)




Summerbird Bed and Brasserie
Jl. Kesatriaan No. 11
(dekat Sekolah Bina Bakti)
Bandung
Telp. 022-6030228
Instagram: @summerbirdhotel
Share
Tweet
Pin
Share
No comments


Bali, Pulau Dewata ini tak perlu diragukan lagi kesohorannya sebagai salah satu destinasi terbaik di Indonesia. Kalau kita ke Pulau Bali pasti berasa banget deh sama ambiencenya, suasananya yang ga mungkin bisa kita dapetin di tempat lain, gue baru paham dan ngerti kenapa banyak orang suka banget ke Bali dan menjadikan Bali sebagai salah satu tempat favorit mereka untuk berlibur. Kali ini gue bakalan sharing trip singkat gue selama di Bali, destinasi mana aja sih yang gue kunjungin selama disana.


Kuta Beach

Pantai Kuta


Menempuh jarak sekitar 10 menit dari airport untuk sampai ke pantai yang populer di Bali ini, untuk biaya masuknya free alias tidak dikenakan biaya, namun untuk anda yang membawa kendaraaan baik motor maupun mobil tentunya dikenakan biaya parkir sesuai dengan jenis kendaraan anda. Sesampainya di pantai Kuta kita bisa menikmati teriknya matahari di siang/sore hari sambil melihat deruan ombak-ombak kecil dari bibir pantai. Pantai ini cukup berombak dan pantai ini juga menjadi salah satu destinasi favorit para turis untuk surfing. Di pantai ini kalian bisa bersantai menikmati suasana Bali, bersantai dibibir pantai dibawah kanopi sambil menikmati segarnya kelapa muda, indahnya dunia di depan mata.



Pantai Suluban


Pantai Suluban


Beranjak ke selatan bali, tepatnya ke daerah Uluwatu, gue mampir bersantai sejenak sambil menunggu sunset di pantai Suluban. Akses menuju lokasi pantai ini cukup lancar namun sedikit landai karena Uluwatu merupakan daerah yang cukup terjal, untuk jarak tempuh perjalanan menuju lokasi ini memakan waktu 1 jam lebih jika di tempuh dari Kuta maupun Denpasar.
Untuk menjajakan kaki di pantai eksotis ini kita akan dikenakan biaya masuk sebesar Rp.15.000,- per orang. Tipikal pantai di sepanjang selatan Bali, baik di daeerah pecatu maupun uluwatu adalah pantai dengan tebing yang landai, untuk menuju pantai yang berada di bawah tebing kita harus menuruni anak tangga, dan untuk pantai suluban ini ada lebih dari 100 anak tangga yang harus kita turuni (untungnya anak tangga di pantai ini tidak curam dan mudah untuk di pijak). Cukup lelah berjalan menuruni ratusan anak tangga, namun semuanya terbayar kita kita melihan tebing -tebing eksotis dipadukan dengan batu karang di tepi pantai Suluban. Sama seperti pantai Kuta, pantai ini juga menjadi salah satu tujuan favorit wisatawan luar negri untuk berselancar dikarenakan ombak di daerah Uluwatu terbilang cukup besar.



Vue Beach Club



If you looking for grande pool club with the nice view and good ambience, you must spend your time to be here at Vue beach club. Vue beach club ini letaknya di daerah Canggu guys ga jauh dari pantai batu bolong, kalo kalian berminat untuk ke tanah Lot, Vue Beach Club ini gak jauh dari sana tepatnya berada di dalam hotel Lv8 Resort Hotel Canggu. Disini makanan yang di sajikan beragam, mulai dari Indonesian sampai ke western food juga ada. Untuk seating area berkanopi atau seperti tenda gitu biasanya dikenakan minimum cost, sedangkan untuk seating area yang berupa table tidak ada minimum costnya. Kalau kalian berniat untuk chillin bersama teman-teman,  berenang di pool yang cukup besar sambil menikmati sajian makanan dengan view pantai di canggu ga ada salahnya untuk mapir kesini.

Bukit Pinggan


Tempat ini termasuk salah satu favorit gue di Bali, yup ini Bukit Pinggan atau biasa dikenal dengan nama Desa pinggan. Bukit Pinggan ini berada di lembah gunung Batur, Kintamani, perjalanan kesana yang cukup jauh dan  berliku membuat tempat ini punya kesan tersendiri buat gue. Demi mengejar sunrise di bukit Pinggan ini gue bela-belain bangun subuh untuk bisa mencapai kaki bukit sebelum matahari terbit, waktu itu gw sengaja milih nginep di Ubud dengan pertimbangan agar tidak perlu menempuh waktu dan jarak yang begitu jauh. Perjalanan dari Ubud menuju Bukit pinggan sendiri memakan waktu sekitar 1 jam 30 menit, perjalanan yang dilalui subuh itu memang cukup panjang dan berliku, ditambah kondisi penerangan jalan memasuki kawasan Kintamani yang masih kurang perjalanan terasa cukup creepy di subuh itu. Jika kalian berniat kesini dari daerah Kuta, Denpasar dan sekitarnya dan berniat untuk melihat sunrise harap persiapkan waktu lebih pagi untuk berangkat mengingat jarak tempuhnya cukup jauh.
Subuh itu ketika menanjaki gunung Batur kabut tebal mulai terlihat, jalanan menuju kaki bukit yang tidak begitu lebar membuat kendaraan yang gue tumpangi harus sangat berhati-hati untuk dapat melintas karena meskipun waktu masih subuh acap kali dijumpai kendaraan pribadi maupun truk pengangkut dari arah yang berlawanan. Tepat  pukul 5 WITA setelah melalui perjalanan panjang akhirnya kami pun tiba di bukit Pinggan, perjalanan panjang di pagi itu terbayarkan sesampainya berada di bukit Pinggan. Dari atas bukit dapat terlihat pemandangan desa Pinggan yang tertutup kabut tipis, pemandangan alam gunung Batur dari dekat terlihat begitu keren, juga terlihat siluet gunung agung dari Kejauhan.
Selfie di bukit Pinggan



Sunrise di bukit Pinggan 

Untuk menikmati sunrise di bukit Pinggan ini free loh alias tidak dipungut biaya, kita juga tidak perlu treking dalam mencari spot untuk menikmati sunrise di bukit Pinggan karena kaki bukit ini bisa diakses oleh kendaraan, kita hanya perlu jalan sebentar untuk mencari spot yang tepat.
Untuk waktu yang tepat untuk menikmati wisata bukit Pinggan ini relatif tergantung setiap individu masing-masing. Jika kalian prefer untuk menikmati kabut di desa Pinggan dan juga sunrise , maka kamu diharuskan berangkat dari pagi-pagi buta sekitar jam 3 pagi. Namun, kalian juga bisa menikmati alam bukit Pinggan dengan perspektif yang berbeda di malam hari, tentunya dari atas bukit akan terlihat indah lampu-lampu yang menghiasi desa Pinggan yang berada di bawah kaki gunung Batur.



Antugan Jehem, antugan Tukad Melangit yang lagi hits untuk fotografi

Selanjutnya adalah antugan Jehem atau yang biasa disebut antugan tukad melangit yang berada di kawasan Jehem, Bangli.
Menempuh perjalanan sekitar 1 jam lebih dari Ubud menuju antugan ini, berada di kawasan dataran tinggi yang masih asri menjadikan antugan ini sebagi salah satu destinasi dengan pemandangan alam yang indah. Bersama Icha  kawan yang tinggal di Bali, gue mejajal antugan yang sedang hits dijadikan obyek fotografi ini. Sesampainya disana ada 3 antugan yang bisa kita pakai untuk berfoto ria, namun gue memilih antugan kedua dan ketiga karena antugan ini viewnya lebih menjorok ke lembah kaki bukit. Tempat ini cocok banget buat kalian yang ingin benar-benar bersantai menikmati hawa segar dan pemandangan alam yang masih asri. 

Buat foto-foto kekinian, keren juga kan ?

Alhasil jadilah antugan ini obyek wisata buat eksis di socmed. Oh iya, untuk memasuki wisata antugan ini kita dikenakan biaya masuk Rp.10.000 per orang, disarankan kesini diwaktu menjelang siang siang hari karena viewnya masih bagus terlihat jelas.



Menyusuri jalan setapak menuju air Terjun tukad Cepung




Tukad Cepung Waterfall

Berlokasi tidak jauh dari antugan Jehem, masih berada di kawasan Bangli destinasi selanjutnya adalah air terjun Tukad Cepung. Jarak tempuh yang singkat dari antugan jehem menjadikan wisata ini cukup bisa dijangkau. Untuk Memasuki air terjun ini kita cukup membayar biaya masuk sebesar Rp.10.000 per orang. Air terjun ini lokasinya agak menjorok kedalam dan untuk menjangkaunya kita memerlukan treking singkat sekitar 10 menit, medan yang dilalui tidak begitu sulit, namun tetap harus berhati-hati dikarenakan jalanan setapak disekitar yang cukup licin. Sesampainya di air terjun ini, kalian pasti akan terkesan dengan indahnya air terjun ini, ibarat hidden gem air terjun ini memang benar-benar menjadi lokasi wisata yang masih berlum terlalu ramai dikunjungi. Lokasi ini benar benar cocok bagi kalian yang gemar dengan fotografi, dengan keindahan dan keasriannya air terjun ini benar-benar memberikan kesan magical dan sakral bagi setiap pengunjung yang datang kesana.


Itu tadi adalah sedikit ulasan summer gateway gue selama di Bali, Trip yang begitu singkat memang, namun dengan keindahan disetiap destinasi yang dikunjungi hati menjadi lebih riang, pikiran menjadi segar dan tenang. Yuk, tentukan waktu dan destinasi kalian untuk menikmati petualangan dan pengalaman seru kalian. Karena Dengan adanya pengalaman baru  banyak hal-hal positif baru yang dapat kita terima. Hidup adalah sebuah pencarian tanpa akhir, hingga akhirnya apa yang kita cari adalah sebuah arti dari perjalanan itu sendiri. It's better to travel well than to arrive.




Share
Tweet
Pin
Share
2 comments

About Me

About Me
An ordinary man, a graphic designer and a travel enthusiast who love to have new experiences. A clumsy person but always try to be calm in every situation. Definetely, i'm a person who wants to be better each day.

Stay Connected

  • instagram
  • facebook
  • twitter
  • youtube
  • pinterest

Categories

Bali Bandung Bandung Hotels Bangli Boutique Hotel Cafe Canggu Holiday Instagram Kintamani Kuta NIce Interior Hotel Paskal Prewedding Reference Review Room Summer Summerbird Bed and Brasserie Summerbird Hotel Travel Uluwatu Visit Indonesia

Most Popular

  • Short Gateway to Bali
  • Instagramable Hotel

Popular Posts

  • Short Gateway to Bali
  • Instagramable Hotel

recent posts

Facebook

Blog Archive

  • October 2017 (1)
  • July 2017 (1)
Powered by Blogger.

About Me

Budi Hartono
View my complete profile

Popular Posts

  • Short Gateway to Bali
    Bali, Pulau Dewata ini tak perlu diragukan lagi kesohorannya sebagai salah satu destinasi terbaik di Indonesia. Kalau kita ke Pulau Bali p...
  • Instagramable Hotel
    Suka foto-foto tempat lucu? selfie-selfie dan bernarsis ria? Kali ini gue akan ngereview  review, lebih tepatnya share experience tentang S...

Categories

Translate

facebook Twitter instagram pinterest bloglovin google plus tumblr

Created with by ThemeXpose | Distributed By Gooyaabi Templates